Efektifitas Berbagai Ekstrak Nabati untuk Menekan Pertumbuhan Cendawan Penyebab Penyakit Blas (Pyricularia oryzae) Pada Tanaman Padi secara In Vitro

Abstract

Penyakit blas yang disebabkan oleh cendawan Pyricularia oryzae merupakan salah satu penyakit penting tanaman padi, akan tetapi pengendaliannya masih secara kimiawi. Adanya alternatif pengendalian dengan menggunakan bahan nabati bersifat antifungi yang efektif untuk menekan pertumbuhan cendawan P.oryzae. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui efektifitas beberapa ekstrak nabati yang berpotensi menekan pertumbuhan cendawan P.oryzae pada tanaman padi di laboratorium. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) 5 dengan perlakuan dan 5 ulangan. Perlakuan dalam penelitian ini adalah P0 sebagai kontrol, P1 (ekstrak bawang putih), P2 (ekstrak daun sirih), P3 (ekstrak umbi gadung) dan P4 (ekstrak daun sereh) dengan pengunaan ekstrak masing-masing 1 ml setiap perlakuan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa semua ekstrak nabati yang diujikan memiliki efektifitas penghambatan pertumbuhan cendawan P. oryzae dengan persentase yang berbeda-beda, dan perlakuan P4 (ekstrak daun sereh) yang memilki persentase penghambatan tertinggi sebesar 81%.