Respon Pertumbuhan Rumput Odot terhadap Pemberian Pupuk Bokashi dengan Level Berbeda pada Lahan Kering Beriklim Kering

Article Sidebar

PDF
Issue
Vol. 4 No. 2 (2024): Tarjih Tropical Livestock Journal
Published: Dec 16, 2024
Keywords:
Lahan kering,
Pertumbuhan tanaman,
Pupuk bokashi,
Rumput odot

Main Article Content

Gusti Ayu Oka Citrawati
Program Studi Budi Daya Ternak, Fakultas Vokasi Logistik Militer, Universitas Pertahanan RI
Muh. Akramullah
Program Studi Budi Daya Ternak, Fakultas Vokasi Logistik Militer, Universitas Pertahanan RI
Ning Ayu Dwi Tiya
Program Studi Budi Daya Ternak, Fakultas Vokasi Logistik Militer, Universitas Pertahanan RI
Edelnia Kristina Bere
Program Studi Budi Daya Ternak, Fakultas Vokasi Logistik Militer, Universitas Pertahanan RI
Maria Kristina Sinabang
Program Studi Budi Daya Ternak, Fakultas Vokasi Logistik Militer, Universitas Pertahanan RI

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi pengaruh pemberian pupuk bokashi dengan konsentrasi berbeda terhadap pertumbuhan rumput odot (Pennisetum purpureum cv. Mott) di lahan kering beriklim kering. Parameter yang diamati meliputi tinggi tanaman, jumlah daun, dan diameter batang. Pengamatan rumput odot berlangsung selama 60 hari. Penelitian ini menggunakan rancangan acak lengkap (RAL) dengan tiga perlakuan: P0 (bokashi 0%), P1 (bokashi 2%), P2 (bokashi 4%), dan empat ulangan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa aplikasi pupuk bokashi secara signifikan meningkatkan tinggi tanaman, jumlah daun, dan diameter batang dibandingkan kontrol (P0). Perlakuan terbaik diperoleh pada P2 dengan konsentrasi bokashi 4%. Penelitian ini merekomendasikan penggunaan pupuk bokashi sebagai upaya meningkatkan produktivitas rumput odot di lahan kering untuk mendukung ketersediaan pakan ternak.

Article Details

How to Cite
Citrawati, G. A. O. ., Akramullah, M., Tiya, N. A. D., Bere, E. K. ., & Sinabang, M. K. . (2024). Respon Pertumbuhan Rumput Odot terhadap Pemberian Pupuk Bokashi dengan Level Berbeda pada Lahan Kering Beriklim Kering . Tarjih Tropical Livestock Journal, 4(2), 61–69. https://doi.org/10.47030/trolija.v4i2.841
Section
Articles
Creative Commons License

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

References

Alim, N., Gunawan, M. M. S. B., Purba, T., Herawati, N. J. J., Firgiyanto, R., Junairiah, J., & Inayah, A.N. (2022). Pengelolaan Lahan Kering. Medan: Yayasan Kita Menulis.

Bolan, N., Srivastava, P., Rao, C. S., Satyanaraya, P. V., Anderson, G. C., Bolan, S., Nortjé, G. P., Kronenberg, R., Bardhan, S., Abbott. L. K., Zhao, H., Mehra, P., Satyanarayana, S.V., Khan, N., Wang, H., Rinklebe, J., Siddique, K.H.M., & Kirkham, M. B. (2023). Distribution, characteristics and management of calcareous soils. Advances in Agronomy, 182, 81-130.

Bora, C. Y., & Murdolelono, B. (2006). Pengaruh pemupukan pada budidaya jagung Ahuklean di Besikama, Belu, NTT. Berita Biologi, 8(1), 53-59.

Budiono, B. (2018). Produktivitas Rumput Odot (Pennisetum purpureum cv. Mott) dengan Pemberian Jenis Pupuk yang Berbeda. Skripsi. Bengkulu : Universitas Bengkulu.

Dianita, R., Murdianingsih, M., Genesia, M., & Rahman, A. (2023). Penggunaan berbagai kompos kotoran ternak terhadap pertumbuhan Pennisetum purpureum cv. Pakchong. Ziraa'ah Majalah Ilmiah Pertanian, 48(1), 134-143.

Heryani, N., & Rejekiningrum, P. (2019). Pengembangan pertanian lahan kering iklim kering melalui implementasi panca kelola lahan. Jurnal Sumberdaya Lahan, 13(2), 63-71.

Iswahyudi, Izzah, A., & Nisak, A. (2020). Studi penggunaan pupuk bokashi (kotoran sapi) terhadap tanaman padi, jagung & sorgum. Jurnal Pertanian Cemara, 17(1), 14-20.

Kana, D. D. W., & Sudarma, I. M. A. (2022). Pengaruh pemberian pupuk bokashi sludge biogas dengan level 0, 20 dan 40 ton/hektar terhadap pertumbuhan kembali rumput odot (Pennisetum purpureum cv. Mott). Jurnal Inovasi Penelitian, 2(9), 2927-2932.

Lasamadi, R. D., Malalantang, S. S., & Anis, S. D. (2017). Pertumbuhan dan perkembangan rumput gajah dwarf (Pennisetum purpureum cv. Mott) yang diberi pupuk organik hasil fermentasi EM4. Zootec, 32(5).

Limbongan, Y. L. & Bunga, C. A. (2017). Pengaruh berbagai dosis bokashi jerami (dekomposer bio-triba-1) terhadap pertumbuhan dan produksi tanaman cabai besar (Capsicum sp) varietas lokal. AgroSainT, 8(2), 77-84.

Mulyani, A., Nursyamsi, D., & Las, I. (2014). Percepatan pengembangan pertanian lahan kering iklim kering di Nusa Tenggara. Jurnal Pengembangan Inovasi Pertanian, 7(4), 187-198.

Paraing, K. L., Sudarma, I. A., & Pati, D. U. (2021). Produktifitas rumput odot (Pennisetum purpureum cv. Mott) yang diberikan pupuk bokashi dengan level 0, 10 dan 20 ton/hektar di Kelurahan Kawangu. Prosiding Seminar Nasional Hasil-Hasil Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (SEMNAS HPPM), Fakultas Peternakan Universitas Brawijaya. Vol. 23, pp. 140-151, Malang, Indonesia.

Putra B, & Ningsih S. (2019). Peranan pupuk kotoran kambing terhadap tinggi tanaman, jumlah daun, lebar dan luas daun total Pennisetum purpureum cv. Mott. Stock Peternakan, 2(2),11-24.

Qohar, A. F., & Prasetyo, P. (2022) Produksi rumput odot (Pennisetum purpureum cv. Mott) sebagai pakan ternak pada berbagai dosis pupuk kandang sapi. Prosiding Seminar Nasional, Polbangtan Yogyakarta Magelang, Indonesia.

Rahni, N. M., Hervina, W. O., & Alam, S. (2024). Peran pupuk bokashi dalam meningkatkan komponen pertumbuhan dan hasil tanaman kacang tanah pada lahan kering marginal di Sulawesi Tenggara. Jurnal AGRO, 11(1), 161-171.

Ramadan, F., & Prastia, B. (2021). Pengaruh pemberian beberapa jenis bokashi terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman terung (Solanum melongena L). Jurnal Sains Agro, 6(1), 79-87.

Ritung, S., Suryani, E., Subardja, D., Sukarman, S., Nugroho, K., Suparto, S., Hikmatullah, H., Mulyani, A., Tafakresnanto, C., Sulaema, Y., Subandiono, R. E., Wahyunto, W., Ponidi, P., Prasodjo, N., Suryana, U., Hidayat, H., Priyono, A., & Supriatna, W. (2015). Sumberdaya Lahan Pertanian Indonesia: Luas, Penyebaran, dan Potensi Ketersediaan. Jakarta : Balai Besar Litbang Sumberdaya Lahan Pertanian Kementerian Pertanian.

Riyanto, F. A., Herijanto, S., & Rahardjo, S. (2023). Pengaruh jarak tanam terhadap produktivitas rumput odot (Pennisetum Purperium cv Moot) di padang penggembalaan maribaya Kecamatan Bumiayu. Media Peternakan, 24(2), 1-11.

Sadjadi, S., Herlina, B., & Supendi, W. (2017). Level penambahan bokashi kotoran sapi terhadap pertumbuhan dan produksi pada panen pertama rumput raja (Pennisetum purpureophoides). Jurnal Sain Peternakan Indonesia, 12(4), 411-418.

Sulaiman, W. A., Dwatmadji, D., & Suteky, T. (2018). Pengaruh pemberian pupuk feses sapi dengan dosis yang berbeda terhadap pertumbuhan dan produksi rumput odot (Pennisetum purpureum cv. Mott) di Kabupaten Kepahiang. Jurnal Sain Peternakan Indonesia, 13(4), 365–376.

Supriyadi, S. (2008). Kandungan bahan organik sebagai dasar pengelolaan tanah di lahan kering Madura. Embryo, 5(2), 176-183.

Syaefullah, B. L., Labatar, S. C., & Rantika, I. A. (2024). Pengaruh pemberian pupuk bokashi feses kambing terhadap pertumbuhan rumput odot (Pennisetum purpureum cv. Mott). Prosiding Seminar Nasional Pembangunan dan Pendidikan Vokasi Pertanian, Polbangtan Manokwari. Vol. 5, pp. 444-451. Manokwari, Indonesia.

Tabun, A. C., Leo-Penu, C. L., Sinurat, A., Tome, V. D., & Lapenangga, T. (2016). Pemanfaatan bokhasi, irigasi probasa, hidroponik pada tanaman hortikulura pada lahan kering. Jurnal Pengabdian Masyarakat Peternakan, 1(2), 104-109.

Tallo, M. L. L., & Sio, S. (2019). Pengaruh lama fermentasi terhadap kualitas pupuk bokashi padat kotoran sapi. JAS: Journal of Animal Science, 4(1), 12-14.

Wawo, V. (2018). Pengaruh dosis pupuk kandang sapi terhadap sifat fisik dan kimia tanah pada tanaman kacang tanah (Arachis hypogaea L.). Agrica, 11(2), 153-163.

Wiryono, B., Suwati, S., & Muliatiningsih, M. (2018). Teknologi peningkatan produksi utama dan brangkasan jagung dengan penggunaan varietas unggul dan kompos pada lahan kering di Nusa Tenggara Barat. Jurnal Ulul Albab, 22(1), 13-19.